Tanpa terasa proses mentorship semakin mendekati akhir. Gelombang tantangan semakin rajin menyapa.

Beberapa kali progres perubahan semakin menurun. Rasa overwhelmed mengiringi padatnya agenda.

Bukan masalah gagalnya, tapi kembali bangun dari kegagalan yang dirasa begitu berat.

Gagal membuat semangat mengendur, merasa kalah dan rendah diri. Sering kali rasa inilah yang membuat perubahan urung terjadi.

Saat perubahan batal terjadi, rasa bersalah semakin membuncah dan mengonsumsi kebahagiaan.

Saat itulah aku menemukan kalimat yang membasuh luka.
Semua yang harus akan menjadi tidak menyenangkan. Semua yang wajib akan membuat semakin terbebani. Bagaimana kalau kita ubah pola pikir menjadi, semua itu bila dilakukan akan menimbulkan kebahagiaan.

Perjalanan kali ini tidak mudah. Karena semua beban terasa menghimpit. Berkali-kali berhenti dan meratap. Ya, di sini aku akan melambat.

Menerima diri sendiri, bersepakat dan berdamai, adalah hal yang cukup sulit dilakukan. Namun saat kita bersiap membuka diri, selalu ada jalan.

Tentu kita tidak bisa menjamin segala hal akan selalu baik dan lancar. Tapi semua bisa kita atasi dengan cara kita menyikapi sesuatu dengan lebih nyaman.

Progres Manda terasa begitu lambat, tapi semua diterima dengan sadar diri.

Mencoba mengejar apa yang diusahakan namun kembali lagi memahami kapasitas diri. Tidak memporsir diri dan berfokus lebih kepada solusi.

Warnai Versi Terbaikmu

Lukislah bagaimana perasaanmu. Gunakan warna-warna cerah ketika kamu merasa senang atau bersemangat dalam program mentorship ini.

Boleh juga menggunakan garis tebal, warna gelap ketika kamu merasa sedih atau marah. Jujurlah dengan dirimu. Gunakan garis, warna dan bentuk yang berbeda untik menghasilkan kupu-kupu versi terbaikmu di program mentoring kali ini.



Diminta mewarnai begini sih hobbynya Manda, hehe. Senang rasanya meluapkan kesukaan warna warni.

Sesuai dengan pewarnaan. Walau terasa cukup menantang, mentorship ini begitu menyenangkan. Manda mulai berani mendobrak segala kebiasaan Manda.

Sempurna? Tentu tidak, proyek Manda Apik 2020 ini masih perjalanan panjang untuk menjadikan sangat berkelanjutan.

Tapi perubahan itu terasa begitu nyata. Tahapan ini memang tertunda, tapi tidak berhenti. Ibarat jalan raya, Manda sedang berada di persimpangan, berhenti dan bersiap menyebrang. Melanjutkan semua cerita lagi.

Teruntuk Mentee dan Mentorku yang luar biasa terima kasih surat cintanya.

Surat Cinta dari Mentor



Bahagia sekali dipertemukan oleh mentor berbenah yang begitu baik hati dan ramah. Rasanya ide dan ilmu ini terus berdatangan membuat diri lebih bersemangat.

Surat Cinta dari Mentee



Memiliki mentee luar biasa yang selalu bersemangat! Waw dengan segala tantangannya, beliau selalu luar biasa menggapai impiannya.

Kesan mengikuti mentorship Bunda Cekatan ini luar biasa sekali. Semangat terasa tiada henti. Walau melambat bukan berarti menyerah. Selalu ada yang baru yang penuh cerita dan seru
SHARE 0 comments

Add your comment

© Alienda Sophia · THEME BY WATDESIGNEXPRESS