Langkah kecil Nayyara dipenuhi semangat petualangan. Bersama keluarga, kami memulai rutinitas baru bersama, meninggalkan berbagai kesibukan masing-masing, dan mengagendakan Hiking setiap akhir pekan. Perjalanan ini bukan semata kegiatan fisik biasa, akan tetapi sebuah ikhtiar terapi kaki Nayyara, anak sulung kami, yang didiagnosis dokter memiliki otot kaki yang lemah dan bertelapak rata. Di usianya yang kedelapan tahun ini, Nayyara mulai membutuhkan alas kaki khusus dan terapi mandiri guna membantunya berjalan lebih nyaman. Petualangan rutin ini terinspirasi oleh kolaborasi manis antara OREO Wafer, makanan kesukaan Nayyara, dan keajaiban dalam film Petualangan Sherina 2. Yuk simak sampai tuntas keseruannya
Otot Lemah dan Telapak Rata
Awalnya terlihat ada yang berbeda saat Nayyara mulai berjalan. Jalannya terlihat kurang bertenaga seperti sulit membawa kakinya melangkah. Salahnya, saat itu kami tidak langsung memeriksakannya pada tenaga ahli. Kami masih memantau kesehariannya dengan mencoba membiasakannya melatih jalan yang lurus.
Hingga akhirnya ia mengikuti lomba dalam acara sekolah dan terlihat beberapa kali terjatuh setelah kakinya menabrak kakinya sendiri. Akhirnya dengan masukan dari keluarga, kami memberanikan diri untuk memeriksakan ke dokter. Nayyara ternyata memiliki telapak kaki yang rata dengan otot yang lemah. Kemudian kami disarankan untuk memperkuat otot kaki Nayyara. Karena ini termasuk bawaan genetik jadi yang bisa dilakukan adalah memberi solusi bukan mengubah bentuk kaki.
Terapi untuk Menguatkan Otot Kaki Anak
Setelah berkonsultasi dengan dokter spesialis ortopedi dan fisioterapi, kami mendapatkan rekomendasi yang dapat dilakukan untuk menguatkan otot kaki Nayyara. Sebelumnya kami pikir ini memerlukan terapi rutin dipantau oleh dokter. Tapi ternyata kami diberikan beberapa rekomendasi terapi yang dapat dilakukan secara mandiri. Antara lain adalah :
- Menggunakan alas kaki pendukung bagi pemilik kaki rata
- Terapi berjalan lurus di halang rintang atau mengikuti nat lantai
- Terapi berjalan di berbagai tekstur, seperti jalan berbatu, rumput, dan air kolam
- Terapi berjalan di berbagai medan, contohnya Hiking atau Trekking
Hiking dan Manfaatnya
Setelah memahami rekomendasi dari dokter, kami memutuskan untuk melakukan semua terapi tersebut secara rutin. Akan tetapi hari-hari awal yang diisi rasa antusias kemudian berganti dengan rasa enggan. Nayyara mulai menolak saat diajak melakukan terapi berjalan tanpa alas kaki. Katanya, sakit dan lelah.
Hampir putus asa, tapi lalu inspirasi datang dari kolaborasi manis OREO Wafer dan Petualangan Sherina 2. Dimana melalui kolaborasi dengan film Petualangan Sherina 2, OREO Wafer mengajak keluarga Indonesia untuk menciptakan momen penuh keseruan dan berpetualang bersama sekaligus berpartisipasi dalam Petualangan OREO Wafer guna memenangkan berbagai hadiah menarik. Kami jadi memiliki ide untuk mengadaptasi keseruannya yang penuh petualangan di sekitar daerah pegunungan.
Terasa pas, karena kami pun tinggal di daerah Bandung Utara yang bernuansa perbukitan. Kami memutuskan membuat jadwal rutin untuk melakukan perjalanan melintasi perbukitan, hutan, dan desa, layaknya Hiking seperti dalam Film Petualangan Sherina.
Hiking,menurut Oxford English Dictionary adalah aktivitas jalan-jalan jauh, terutama lintas negara. Dalam pengertian umum, Hiking adalah aktivitas berjalan kaki di jalur yang sudah ada, melalui pegunungan, semak-semak, dan daerah pedesaan. Hiking sendiri biasanya bertujuan untuk menjernihkan pikiran dan bersenang-senang. Dalam Hiking kita dapat menemukan pengalaman berharga, juga makna baru selama perjalanan.
Hiking sendiri diketahui memiliki banyak manfaat, yaitu :
- Hiking merupakan salah satu olahraga Cardio yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu bila dilakukan dengan durasi yang tepat dan rutin, Hiking dapat mengurangi risiko terkena stroke.
- Hiking bisa meningkatkan kesehalan mental. Seperti yang kita tahu, perjalanan bercengkrama dengan alam memiliki efek baik bagi pemilik kesehatan mental. Udara yang bersih dan perjalanan, membuat kita mengatur nafas secara teratur. Pengelolaan nafas secara sadar ini membuat penat, stress, depresi, kecemasan, menjadi teralihkan dan menghasilkan tubuh yang lebih rileks. Suasana hati menjadi terjaga, dan setelahnya tidur akan lebih berkualitas juga nyenyak.
- Membangun kepadatan tulang. Saat Hiking, tulang dan otot bekerja ekstra untuk mengatasi gravitasi. Hal ini membantu tubuh kita membangun dan menjaga kepadatan tulang.
Keseruan Hiking : Menjelajahi Alam Bersama Keluarga
Saat ini petualangan Hiking kami masih sebatas berkeliling ke daerah-daerah sekitar rumah. Mulai dari jalanan komplek, perbukitan, masuk keluar hutan, dan pedesaan. Tantangan ternyata datang dari jalan terjal, licin, dan tangga-tangga curam. Di sini terasa sekali bobot tubuh yang mulai tidak ideal menjadi salah satu tantangan terbesar. Di saat anggota keluarga lain dengan tangkas bisa naik turun tangga terjal, Manda kesulitan dan memerlukan bantuan tongkat untuk menanjak. Terlihat jompo, tapi justru di situ yang memancing obrolon, keceriaan dan kerekatan.
Interaksi antara keluarga, canda tawa, ledekan, perkataan meminta tolong, ucapan terima kasih mungkin lebih terbatas, mengingat kesibukan kita masing-masing di keseharian. Tapi dalam keseruan Hiking bersama keluarga, interaksi ini menjadi lebih banyak. Salah satunya saat rebutan sisa OREO Wafer terakhir dari bungkus. Hal seperti itu juga menghasilkan keceriaan, kebahagiaan yang sederhana.
Setelah memutuskan merutinkan Hiking sebagai ikhtiar terapi Nayyara, kami menyadari ini memiliki efek yang baik bagi semua anggota keluarga. Langkah kaki Nayyara kini terlihat lebih kuat dan teratur. Manda yang sering mudah panik, kini jadi lebih stabil. Paru-paru kami terasa lebih kuat dan mampu bernapas panjang. Selain itu, yang utama adalah kami menjadi lebih erat karena memiliki waktu berkualitas bersama.
Dari pengalaman ini Manda bisa membagikan beberapa tips bagi TemaNda yang berniat memulai perjalanan Hiking.
- Kenakan pakaian yang nyaman dan sesuai cuaca
- Siapkan alas kaki yang nyaman dan sesuai medan yang akan ditempuh
- Bawa alat bantu dan keperluan mendaki jika diperlukan
- Bawa minum dan makanan yang ringkas dan sesuai dengan lama jarak tempuh
- Istirahat secara berkala sesuai dengan kemampuan
- Perbanyak membahas hal yang kita lihat selama perjalanan
Kolaborasi Petualangan Sherina 2 dan OREO Wafer
Petualangan OREO Wafer dapat menjadi sarana menciptakan momen seru dan meningkatkan kedekatan pada keluarga. OREO Wafer mengajak keluarga Indonesia mengikuti keseruan berburu varian produk OREO Wafer apa saja di toko terdekat mulai 1 September hingga 31 Oktober 2023.
Seperti yang disampaikan pada Press Conference Petualangan OREO Wafer di Jakarta 3 Oktober 2023 lalu, seringkali kita terjebak dalam kesibukan dan rutinitas sehari-hari yang membatasi waktu untuk berkumpul, apalagi membangun petualangan seru bersama keluarga. Padahal keseruan dalam bertualang bisa menjadi penyegaran di tengah padatnya kesibukan, sekaligus momentum yang tepat untuk membangun kedekatan antar anggota keluarga, agar bisa saling memahami satu sama lain dan menciptakan kenangan bersama. Memahami hal tersebut, OREO Wafer berkolaborasi dengan Petualangan Sherina 2 mengajak keluarga Indonesia untuk menciptakan keseruan dan momen menyenangkan bersama di tengah padatnya aktivitas, sekaligus menghadirkan Petualangan OREO Wafer.
Kita semua bisa mengikuti challenge Petualangan OREO Wafer dengan cara mengikuti ketentuan berikut. Mekanismenya cukup mudah dengan memindai kode QR pada kemasan OREO Wafer, atau mengirimkan gambar OREO Wafer ke nomer Whatsapp 0812-6888-1259, untuk kemudian ditukar dengan nomor undian. Semakin banyak jumlah pembelian kita, akan semakin tinggi kemungkinan kita untuk memenangkan berbagai hadiah menarik, antara lain : iPhone 14, Nintendo Switch, Exclusive Merchandise dan satu orang beruntung akan mendapatkan Grand Prize Meet 'n Greet bareng Sherina dan Sadam!
Syarat dan ketentuan lengkap bisa dibaca pada link berikut : https://www.instagram.com/p/CxISQpsr8Dh/
So, tunggu apalagi TemaNda! Langsung ikutan keseruan dan keceriaannya ya!
Referensi
Press Release OREO Wafer Petualangan Sherina 2
Halodoc.com - Mengenal Beda Olahraga Hiking dan Trekking
#PetualanganOreoWafer
aku udah pengen banget ajak anak hiking bareng, walaupun cuma ke curug gitu tapi emang betul sensori paling banyak itu di alam, jadi bagus banget ajak anak main ke alam apalagi hiking :)
ReplyDeleteIh, saya jadi keinget ngajak hiking anak istri. Saya yang khawatir anak-anak kecapean ternyata malah mereka yang terus-terusan pengen jalan atau lari kayak ga ada capeknya.
ReplyDeleteSeru sekali ini ngajakin hiking bareng, semoga anaknya bisa makin sehat ya kak dan tumbuh kembangnya ke arah positif
ReplyDeletePerlu dicoba nih untuk hiking bersama keluarga. Biar gerak dan sehat tubuhnya. Makin ke sini makin males gerak. Haha
ReplyDeleteSelamat bersenang-senang bersama orea wafer, ya. Semoga hiking dan healing-nya mendapatkan hasil yang maksimal.
ReplyDeleteAku malah belum pernah ngajak anak hiking, nih. Padahal udah pernah jadi agenda. Baru sebatas camping doang.
ReplyDeleteNext pasti jadiin deh. Menabung kenangan bersama anak. Palagi ada Oreo....
Asyik banget ya Mba bisa hiking bersama keluarga, selain untuk kesehatan, hiking bareng kaya gini bisa mempererat kebersamaan dan juga menikmati keindahan alam bersama-sama, kelak akan menjadi kenangan indah untuk diceritakan di kemudian hari.
ReplyDeleteChallange nya lumayan menantang fisik dan mental bagi kaum rebahan dan kaum pengunjung mall
ReplyDeleteSemangat selalu buat adik Nayyara. Kisah inspiratif dari sang bunda buat buah hati tercinta. Terima kasih untuk artikel yang sangat menginspirasi ini.
ReplyDeleteAnak-anak pasti seru nih diajakin hiking tipis-tipis, apalagi ada camilan kayak Oreo hmm semangat terus jalannya nih🥰
ReplyDeleteSeru banget kegiatan hiking bareng keluarga, apalagi ditemani camilan favorit Oreo, makin berlimpah kebahagiaan dalam kebersamaan. Sehat2 ya Nayyara.
ReplyDeleteYa ampun, Oreo ini udah puluhan tahun menjadi sahabat anak2. Bahkan saat aku kecil dulu, cemilan oreo ini sering menemani masa kecilku saat maen kelereng dan kumpul bareng temen2 sekolah. Jadi nostalgia deh kalo denger Oreo :D
ReplyDeleteSeru banget mbak hiking gitu. Btw anakku juga pernah divonis kaki rata tapi kyknya semakin bertumbuh kakinya baik2 aja. Akhirnya disaranin bersepeda atau berenang.
ReplyDeleteBtw aku jadi kepengen juga ngajakin anakku hiking, semoga bisa terlaksana dalam waktu dekat :D
Hiking bersama keluarga adalah pengalaman yang luar biasa, terutama saat dihadapkan dengan keindahan alam dan berbagi momen bersama orang yang kita cintai. Ini adalah cara yang bagus untuk berolahraga, menjernihkan pikiran, dan mempererat hubungan keluarga. Semoga kegiatan hiking keluarga Anda tetap menyenangkan dan bermanfaat! 😊
ReplyDeleteKebetulan saya dan istri suka banget hiking, dan kami sering banget hiking bareng keluarga.
ReplyDeleteSehat² selalu ya Nayyara, semoga makin kuat kaki dan telapaknya.
ReplyDeleteApalagi ini ciamik banget mengaitkan kaki dengan hiking, plus bawa camilan enak
Semangat terapi untuk Nayyara dan keluarga yg menemani. Semoga OREO Wafer selalu bisa ikut menemani juga ya sebagai makanan kesukaan Nayyara.
ReplyDeleteSeruu banget bisa hiking bareng sama keluarga, bisa sekalian terapi dan nyemil oreo :D sehat-sehat selaluu
ReplyDeleteAku tipe flat feet yang sebenarnya gak kuat buat jalan lama karena tidak ada keseimbangan. Tetapi karena sering olahraga dan melatih kekuatan kaki jadi sekarang lebih kuat untuk berjalan lama...
ReplyDeleteOreo wafer, camilan favorit keluarga saya nih
ReplyDeleteKarena itu di rumah selalu ada stok oreo wafer, seperti keluarga2 lain
Gak heran Oreo Wafer digandeng dalam Petualangan Sherina ya?
saya termasuk orang yang suka hiking, namun sekarang sudah tak pernah lagi, sibuk pekerjaaan. hiking itu asik, karena banyak yang dilihat sepanjang perjalanan
ReplyDeleteyashhhh kayaknya aku juga mauuu bgt meniru aktivitas seruuu ini.
ReplyDeletepakai Oreo biar makin mantab jiwaaa
makasiii sharing nya yah
Hiking memang menyenangkan ya. Dulu saya sering melakukannya dengan teman-teman, namun setelah nikah dan punya anak. belum sempet hiking lagi. eh ternyata menarik jg ya hiking bersama keluarga kecil.
ReplyDeleteSaya juga memiliki telapak kaki yang rata. Tiap hari disempatkan jalan pagi sekitar 40 sampai 60 menit. Kalo untuk hiking belum pernah mencoba. Kegiatan hiking bukan hanya untuk olahraga, tetapi juga sebagai terapi healing dan refreshing, dan mengakrabkan antara anggota keluarga atau teman.
ReplyDeletewaaah cakep ini... hebat ya film petualangan Sherina dan Oreo Wafer memberikan pengaruh baik. Pasti petualangannya makin seru karena ada oreo yang setia menemani. Mana udah pasti enak lagi kan ya
ReplyDeletewah aku udah lama banget nggak hiking. kayaknya sudah sejak lulus SMA. masyaAllah berpa lama itu?
ReplyDeleteTerbayang serunya bisa hiking sama keluarga. Pasti jadi pengalaman yang tidak terlupakan dan banyak pembelajaran tentunya selama perjalanan! Setelah lelah mendaki, kemudian buka kotak snack. Nyemil wafer sambil menikmati pemandangan alam! MasyaAllah!
ReplyDeleteBtw, suka sama komposisi foto wafer Oreo edisi PS dengan peralatan hikingnya!
Aktifitas bersama keluarga seperti ini memang menyenangkan sekali sih. Bisa hiking bareng keluarga menjadi moment tersendiri tentunya ya. Hmmm, nikmati OREO Wafer pasti makin enak donk dan happy tuh anak-anaknya.
ReplyDeleteHiking bareng keluarga itu pastinya seru banget ya, bisa melewati kekompakan dan bonding. Keren, apalagi kalau dah sampai tujuan makan Oreo yang enak bersama.
ReplyDeleteKeren ya sekuel petualangan sherina 2 , Aku udah nonton jadi kembali ke masa lalu kalau lihat akting Sherina dan Derby hehehe
ReplyDeleteMemang paling seru tu bersama keluarga terasa natural kebahagiaan apalagi yang bersangkutan dengan alam jadi tambah bahagia deh hehe
ReplyDeleteAlhamdulillah ikhtiar terapi ananda tercinta, Nayyara, memiliki efek yang baik bagi semua anggota keluarga ya Kak, apalagi langkah kaki Nayyara terlihat lebih kuat dan teratur. Semoga makin membaik ya
ReplyDelete