Pada pekan kedua Bunda Cekatan kali ini sangatlah seru. Materinya dimulai dengan tayangan live dari Mas Pandu Kartika, direktur Jabar Digital Service, yang juga menantu dari Bunda Septi Wulandani. Mas Pandu menjabarkan penelitiannya tentang metakognitif dengan sangat baik. Penjelasan mengenai pembuatan peta belajar oleh Mas Pandu, membuat Manda mulai menerawang bagaimana kira-kira peta belajar yang pas untuk Manda.

Selanjutnya, kita memasuki tahap jurnal pekan kedua. Setelah pekan lalu diminta mencari telur hijau, kali ini kita diminta mencari telur merah. Telur merah adalah telur keterampilan, dan pekan ini kita diminta memilih 5 keterampilan yang perlu ditingkatkan agar kebahagiaan kita dapat berjalan aman nyaman tanpa gangguan.

Sebelumnya kita diminta membagi keterampilan ini menjadi 4 kuadran.

1. Tidak Penting dan Tidak Mendesak

Pada kuadran ini adalah yang dikategorikan bagi Manda tidak perlu dipelajari dan tidak ada urgensi untuk segera bisa. Keterampilan yang masuk ke dalam ini antara lain adalah belajar pasang gas, walaupun sudah pernah dan bisa. Tapi entah kenapa seringnya lalu regulatornya rusak sama Manda, hihi. Lalu untuk gotong galon air ke lantai 2, Manda sudah diperingatkan untuk mengurangi angkat berat dan naik turun tangga, ini sejenis kombo, jadi setelahnya ada jeritan dari tubuh jompo post caesar ini, hoho. Manda sering sekali membuat kerusakan pada alat yang Manda pakai, tapi tidak bisa memperbaikinya.

Sepertinya seru gitu kalau lihat Pavi main dengan obeng dan tang atau alat pertukangan lain. Tapi lagi-lagi, Manda tidak lihai memperbaiki, atau malah memperparah kerusakan. Tapi kali ini Manda memilih takdir indah bahwa setiap makhluk diciptakan sepasang. Seperti Manda yang merusak, lalu Pavi yang memperbaiki. Manda ga kuat bawa, Pavi yang gotongin, haha.

2. Tidak Penting dan Mendesak

Rasanya kegalauan seperti ini sering terjadi, dimana sang anak punya kesenangan yang tidak sejalan dengan Ibunya. Seperti Nayyara si kinestetik yang senang sekali prakarya. Sementara Manda penganut simbutan and kruntelan are the best thing on the world, eh. Manda seringnya direngeki Nayyara untuk membuat rumah-rumahan dari kardus, membuat slime, atau sekedar wayang buatan tangan.

Manda yang paling tidak senang merapikan remehan dari hasil guntingan atau membersihkan sisa cat menempel di lantai, paling anti melakukan prakarya ini. Tapi karena ini kesukaan Nayyara, dan membuatnya berbinar, prakarya merupakan kegiatan yang mendesak untuk Manda.

Selain melatih ilmu prakarya, untuk mendukung itu juga Manda sangat perlu mempelajari ilmu berbenah. Saat di matrikulasi Manda sempat terkena demam berbenah ala Jepang kekinian. Saat itu, semua dirasa lebih baik, karena clutter sudah bepergian.

Seiring berjalannya waktu, konsistensi bagai mendapat ujian yang tidak terselesaikan. Lipatan cantik seketika rata terserak. Kategori seringnya reuni kembali dalam satu wadah. Bila ada yang tidak berjalan saatnya ganti strategi.

3. Penting Tidak Mendesak

Masak sesungguhnya adalah aktivitas yang membawa kepuasan. Selain itu tetap harus dilakukan untuk menjaga stabilitas keuangan negara bagian.

Aktivitas kedua di kuadran ini adalah ilmu berkenaan dengan media sosial. Di Ibu Profesional, Manda dalam amanah sebagai manajer media komunikasi, dan enrichment yang berkenaan dengan ini Manda rasa sangat penting.

Dua kegiatan yang paling membuat Manda berbinar akan meraih posisi penting dan tidak mendesak, yaitu desain dan edit video. Dua hal ini sangat penting untuk menjaga Manda untuk stay happy, tapi hanya saat porsinya cukup.

Oleh karena itu yang sangat dibutuhkan saat ini adalah menyesuaikan porsinya agar tidak melenakan. Sambil tetap mengevaluasi dan terus memperbaiki.

4. Penting dan Mendesak

Kuadran terakhir adalah jawaban dari semua. Segala ilmu yang sangat perlu ditingkatkan saat ini. Manajemen waktu berada di tingkat awal. Karena meski selalu mendapatkan teorinya, praktiknya tetap perlu penyesuaian yang terus menerus.

Selanjutnya adalah manajemen gawai, karena mau tidak mau Manda perlu akrab dengan gawai. Tapi bukan untuk terlenakan, tapi untuk paham dan menggunakannya secara optimal.

Terakhir adalah manajemen finansial. Semua ini perlu kita tingkatkan untuk tetap memungkinkan menjalankan pembelajaran. Tapi untuk finansial, Manda akan berpasrah pada optimalisasi aplikasi gawai, tanpa berfokus mempelajarinya secara khusus.



Selanjutnya kita diarahkan untuk memilih lima dari aktivitas tersebut di atas sebagai yang akan kita pelajari secepatnya. Manda memilih:

1. Manajemen Sosial Media

Optimalisasi penggunaan sosial media dalam komunitas dan UMKM sempat Manda pelajari di Facebook Summit 2019 lalu. Tapi rasanya masih banyak yang belum optimal. Optimalisasi ini sangat dibutuhkan dalam komunitas Ibu Profesional sebagai komunitas yang anggotanya sudah banyak.

2. Manajemen Gawai

Sedih kalau lihat anak main gawai terlalu lama? Begitu pula yang mereka rasakan saat Mandanya terlalu lama fokus dengan layar. Oleh karena itu ilmu manajemen ini menjadi sangat penting. Ada kebahagiaan lain yang perlu kita perhatikan, maka mari pelajari cara mengaturnya agar You Win I Win.

3. Memasak dan Baking

Kedua putri Manda sangat suka kue enak, cokelat, dan makanan sweet tooth lainnya. Manda rasa sedikit-sedikit Manda perlu meningkatkan kemampuan Manda di bidang ini. Hal ini adalah karena beberapa kali Manda membuat pancake, mendapat sambutan baik dari mereka. Hal ini menjadi salah satu pemicu semangat belajar Manda.

4. Berbenah

Ada banyak teori tentang merapikan rumah yang telah Manda pelajari. Bahkan salah satunya di terima sebagai fokus ilmu sarjana yang Manda pilih. Tapi kembali, mengatasinya butuh latihan, terus menerus dan evaluasi. Semoga kali ini langgeng sampai lama, aamiin.

5. Manajemen Waktu

Disebutkan terakhir bukan berarti paling tidak diutamakan. Manajemen waktu justru yang dirasa urgensi nya paling tinggi untuk dipelajari. Menyusun kembali kandang waktu sangat diperlukan, karena saat ini rupanya Manda mulai mudah lelah. Strateginya perlu kembali dipikirkan agar semua terkendali dengan baik.

SHARE 0 comments

Add your comment

© Alienda Sophia · THEME BY WATDESIGNEXPRESS